Sabtu, 30 Desember 2017
Wiro Sableng #79 : Ninja Merah
Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212
Karya: Bastian Tito
Episode : PETUALANGAN WIRO DINEGERI SAKURA/JEPANG
ARTI KATA-KATA JEPANG DALAM KISAH INI:
Ninjato = Pedang khas yang biasa menjadi senjata ninja
Kusarigama = senjaja berupa rantai dengan uiung pisau bentuk ganco, ujung lain diberi bandulan besi
Tatami = alas lantai berbentuk persegi empat
Shinobi = sebutan asli untuk ninja
Shuriken = senjata rahasia yang dilemparkan, kebanyakan berbentuk bintang, ada yang beracun
shakuhachi = suling dari bambu
shamisen = instrumen musik memiliki tiga buah senar
seppuku = bunuh diri secara terhormat
Sake = minuman keras khas Jepang (sejenis anggur dari beras)
donburi = nasi dalam mangkok
gaijin = orang asing
geisha = wanita pelayan pada tempat-tempat tertentu terkadang juga menjadi penghibur)
katana = pedang panjang
ninjutsu = ilmu bela diri
hai! = Ya!, siap!, baik!
Doyo/Dojo = tempat berlatih silat (ruang tertutup)
inezumi = rajah atau tato
sensei = guru
SATUSAAT itu telah memasuki musim semi. Namun udara dingin masih terasa mencucuk dimana-mana.
Salju tipis masih tampak menyapu puncak-puncak pepohonan, juga pada kuntum-kuntum
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #79 : Ninja Merah Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1
Rabu, 27 Desember 2017
Tiga Karung Beras
Ini adalah makanan yang tidak bisa dibeli dengan uang. Kisah ini adalah kisah nyata sebuah keluarga yang sangat miskin, yang memiliki seorang anak laki-laki. Ayahnya sudah meninggal dunia, tinggalah ibu dan anak laki-lakinya untuk saling menopang.
Ibunya bersusah payah seorang membesarkan anaknya, saat itu kampung tersebut belum memiliki listrik. Saat membaca buku, sang anak tersebut diterangi sinar lampu minyak, sedangkan ibunya dengan penuh kasih menjahitkan baju untuk sang anak.
Saat memasuki musim gugur, sang anak memasuki sekolah menengah atas. Tetapi justru saat itulah ibunya menderita penyakit rematik yang parah sehingga tidak bisa lagi bekerja disawah.
Saat itu setiap bulannya murid-murid diharuskan membawa tiga puluh kg beras untuk dibawa kekantin sekolah. Sang anak mengerti bahwa ibuya tidak mungkin bisa memberikan tiga puluh kg beras tersebut.
Dan kemudian berkata kepada ibunya: "Ma, saya mau berhenti sekolah dan membantu mama bekerja di sawah". Ibunya mengelus kepala anaknya dan berkata, "Kamu memiliki niat seperti itu mama sudah senang sekali tetapi kamu harus tetap sekolah. Jangan khawatir, kalau mama sudah melahirkan kamu, pasti bisa merawat dan menjaga kamu. Cepatlah pergi daftarkan kesekolah nanti berasnya mama yang akan bawa kesana".
<... baca selengkapnya di Tiga Karung Beras Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1